Akhir bulan lalu, sejumlah 40 awak jurnalis dari berbagai media massa nasional hadir di Jawa Timur guna menguji Suzuki All New Ertiga baru berteknologi Hybrid. Selama lima hari, seluruh jurnalis melakukan aktivitas test drive All New Ertiga Hybrid dengan berbagai kondisi jalan yang ada di sepanjang jalur Dalam kota Surabaya hingga Malang.
Konsentrasi utama dari kegiatan test drive ini adalah berapa konsumsi bahan bakar All New Ertiga dengan disematkan teknologi Suzuki Smart Hybrid yang merupakan LMPV (Low Multi Purpose Vehicle) elektrifikasi pertama di Indonesia. Pasalnya teknologi Hybrid yang ada pada All New Suzuki Ertiga terbaru hadir untuk memberikan efisiensi optimal penggunaan bahan bakar bagi penggunanya.
Dengan kombinasi rute perkotaan yang macet dan kontur pegunungan yang naik turun sepanjang kurang lebih 140 km, All New Ertiga Hybrid mampu mencatatkan konsumsi bahan bakar terbaiknya dengan rata-rata sebesar 22,11 km/liter untuk transmisi manual dan 19,66 km/liter untuk transmisi otomatis.
Angka tersebut adalah hasil lomba uji efisiensi konsumsi bahan bakar yang diikuti 40 jurnalis dari berbagai media massa cetak dan online, baik nasional maupun daerah. Sementara mobil yang disediakan terdiri dari 3 unit transmisi manual dan 4 unit transmisi otomatis yang semuanya dalam kondisi baru dan prima.
Metode pengujian bahan bakar yang digunakan adalah full to full. Sebelum perjalanan dimulai, tangki bahan bakar tiap mobil diisi penuh menggunakan bensin dengan RON 98 dan disegel agar tidak terjadi kecurangan. Untuk alasan yang sama, AC di semua mobil pun diatur pada suhu yang sama kemudian disegel. Setelah sampai di finish point, semua tangki bensin mobil diisi kembali menggunakan jenis bahan bakar yang sama hingga penuh, lalu dilihat selisih penggunaannya untuk mendapatkan hasil akhir.
Hasil lomba uji efisiensi konsumsi bahan bakar All New Ertiga Hybrid ini merupakan angka rata-rata yang didapat setelah ke-14 grup jurnalis melakukan perjalanan dari Batu menuju Surabaya. Setiap grup terdiri dari 1 orang pengemudi dan 2 orang penumpang yang memiliki perbedaan bobot dan karakter saat mengemudi. Saat berada di jalan bebas hambatan, kecepatan mobil dijaga pada kisaran 60-80 km/jam dan menjadi lebih rendah ketika berada di kemacetan lalu lintas Surabaya. Dalam perlombaan, setiap grup menggunakan cara dan strategi masing-masing untuk mendapatkan hasil terbaik.
Selama perjalanan melakukan uji efisiensi konsumsi bahan bakar di kondisi lalu lintas yang beragam dan jalanan yang menantang, para jurnalis juga mencoba langsung fitur-fitur unggulan seperti Engine Auto Start–Stop, Cruise Control, Hill Hold Control (HHC), Electronic Stability Program (ESP) serta membuktikan bagaimana nyamannya mengendarai All New Ertiga Hybrid.
Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS yang turut hadir dalam kegitan ini mengatakan bahwa hasil test drive bersama jurnalis dapat menjadi informasi kredibel mengenai kinerja All New Ertiga Hybrid. “Bersama rekan-rekan jurnalis, kita menyaksikan langsung seberapa efisien konsumsi bahan bakar All New Ertiga Hybrid. Malang dan Surabaya memang merupakan tempat yang cocok untuk menguji kinerja All New Ertiga Hybrid karena rute ini memiliki berbagai kondisi yang menantang, seperti jalan yang naik-turun dan ruas jalan yang macet. Kami harap hasil uji efisiensi bahan bakar All New Ertiga Hybrid ini dapat memberikan informasi yang realistis dan kredibel kepada masyarakat yang sedang mencari kendaraan yang irit bahan bakar dan ramah lingkungan,” kata Donny.
Harap diingat, konsumsi bahan bakar setiap kendaraan sendiri dapat memiliki hasil akhir yang berbeda-beda tergantung pada banyak faktor, di antaranya kebiasaan, bobot pengemudi dan penumpang, teknik, dan cara berkendara, kondisi medan jalanan dan lalu lintas, serta pemakaian kelistrikan, seperti audio, lampu, atau AC. Selain menggunakan teknologi yang tepat, pengendara juga harus memastikan kendaraan melaju pada kecepatan optimal (bukan maksimal) guna menghemat penggunaan bahan bakar.