Produk Mitsubishi Motors Corporation (MMC) di segmen SUV, Outlander PHEV tercatat sudah terjual lebih dari 100.000 unit di Eropa. Sejak pertama kali diperkenalkan pada empat tahun lalu, mobil ini telah menyumbang lebih dari 10% penjualan Mitsubishi Motors di Eropa.

Saat melakukan debutnya, di Belanda dan Skandinavia, Outlander PHEV membawa dimensi baru dalam segmen SUV di Eropa sebagai kendaraan plug-in hybrid terlaris dalam tiga tahun terakhir (2015-2017). Terlepas dari jumlah pesaing yang terus bertambah, Outlander PHEV tetap berada di depan berkat perubahan model dan teknologi yang mumpuni.

Di 2017 lalu, Outlander PHEV mempertahankan posisi nomor satu di Inggris, Norwegia, dan Spanyol. Outlander PHEV telah menjadi andalan teknologi Mitsubishi Motors untuk kendaraan hemat bahan bakar dan ramah lingkungan yang menjadi elemen inti dari strategi produk itu.

Dikembangkan dari kendaraan listrik sepenuhnya, Outlander PHEV memiliki arsitektur yang terdiri motor listrik depan, motor listrik belakang dan tanpa gearbox. Hal itu memberikan manfaat karena kendaraan memiliki bobot lebih rendah guna efisiensi energi.

Kendati demikian, Outlander PHEV tetaplah sebuah kendaraan buatan Mitsubishi yang tetap mempertahankan pakem teknis dari kejayaan Mitsubishi Motors di cabang balap reli dan offroad. Diantaranya penggerak empat roda (four-wheel drive/4WD) sejak 1936, powertrans listrik pada 1966 dan model SUV pada tahun 1982.